PT Bumi Resources Tbk (BUMI) bersama unit usahanya PT Kaltim Prima Coal (KPC) dan PT Arutmin Indonesia, kompak dapat penghargaan di ajang bergengsi Anugerah Ekonomi Hijau 2024. Acara ini merupakan kolaborasi detikcom dengan Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan (KLHK).
Penghargaan Anugerah Ekonomi Hijau diraih oleh BUMI berkat program Konservasi Lingkungan dan Ketahanan Ekonomi Masyarakat, KPC karena Optimalisasi Rantai Pasok Domestik, serta Arutmin atas Kepedulian Terhadap Konservasi Air.
Penghargaan Anugerah Ekonomi Hijau melibatkan komite penilai detikcom yang melakukan penilaian berdasarkan analisis kualitatif. Apresiasi ini ditujukan bagi institusi dan organisasi korporasi yang peduli terhadap pembangunan berkelanjutan melalui kepedulian lingkungan, dampak sosial, serta tata kelola yang baik.
Direktur PT Bumi Resources Tbk, Dileep Srivastava di acara festival LIKE 2 yang juga program KLHK dan detikcom mengatakan, BUMI bersama anak unit usahanya akan terus menjaga lingkungan lewat upaya penurunan emisi di setiap operasionalnya.
“BUMI bersama anak perusahaannya, KPC dan Arutmin, berkomitmen tinggi dalam mitigasi perubahan iklim melalui upaya penurunan emisi yang dihasilkan dari operasionalnya. Komitmen BUMI terlihat dari laporan keberlanjutan BUMI yang disusun sesuai dengan standar nasional dan internasional, dan untuk menjaga kredibilitas, laporan keberlanjutan BUMI diberikan jaminan oleh pihak ketiga yang independen.”